Ponimin.Mungkin belum banyak orang yang tahu mengenai dia. Ponimin adalah seorang korban selamat akibat erupsi Gunung Merapi 2010.Dan menurut kabar yang santer terdengar dia diminta oleh GKR Hemas menggantikan Mbah Maridjan menjadi juru kunci Gunung Merapi.
Ada kisah yang boleh dipercaya atau tidak dipercaya dari selamatnya Ponimin dari erupsi Gunung Merapi yang juga menewaskan MbahMaridjan tersebut. Berikut ini penuturan dari Ponimin “Sabtu 23 Oktober pagi, saya didatangi si Mbah.Dia bilang mau menghancurkan lereng Merapi di empat penjuru, menggunakan kekuatan api, air, tanah, dan angin,"
Masih menurut Ponimin, Ponimin harus mau membuat bubur merah dan putih dengan menggunakan air yang harus diambildari 7 mata air yang berbeda, supaya dia bisa selamat. Selain itu Ponimin harus membuat ketupat kuning yang harus di gantung di depan rumah supaya dia dan keluarganya selamat.
"Setelah mendapat petunjuk itu, segera menghubungi teman-teman saya, saya katakana boleh percaya atau tidak," kata Ponimin.
Ponimin lantas membuat apa yang diminta oleh lelaki tua misterius itu. Ponimin mengaku, ini bukan kali pertamanya si Mbah menemuinya. Sosok gaib itu sudah mulai 'dikenalnya' sejak 1994.
"Selasa pagi (26/10), si Mbah dating lagi dan dia bilang akan menunda untuk meminta korban," terang lelaki yang selalu memegang tasbih di tangan kanannya ini.
Namun sore hari, lelaki tua itu dating menemui istrinya dan member peringatan.Hingga kemudian dating awan panas, Ponimin, 2 anak, menantu dan 2 cucunya bersembunyi di balik mukena istrinya Yati. Ajaib mereka selamat, dan kemudian pergi meninggalkan lokasi dengan estafet memakai alas bantal karena tanah terasa panas.
Pengalaman ajaib itu membuatnya menjadi kandidat kuat menggantikan MbahMaridjan sebagai juru kunci Merapi. Namun Ponimin mengaku masih belum bisa mengambil sikap.
Menurut warga Lereng Merapi, Ponimin adalah orang pintar kedua setelah Mbah Maridjan.Dia biasa dimintai tolong warga untuk menentukan hari baik, mengusir setan, dan juga menjadi pawing hujan. Apakah nantinya Ponimin akan menjadi pengganti Mbah Maridjan sebagai juru kunci merapi? ,kita nantikan saja
